Langsung ke konten utama

GTP Berikan Beasiswa Pelajar Sambas Berprestasi

Ketua Umum Pengurus Pusat Gerakan Tangan Pemuda (Kiri) menyerahkan secara simbolis beasiswa prestasi pemuda Batu Layar Peduli Pendidikan kepada Kepala SDN 15 Desan Sendoyan (Dua kanan) yang didampingi Pengawas TK dan SD UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Sejangkung, Sabtu (4/6). Beasiswa prestasi terseb

Pontianak (Antara Kalbar) - Komunitas Gerakan Tangan Pemuda (KGTP) Chapter Batu Layar memberikan beasiswa berprestasi kepada siswa SDN 15 Desa Sendoyan Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, sebagai bentuk kepedulian pemuda terhadap dunia pendidikan di daerah tersebut.

"Program beasiswa berprestasi Pemuda Peduli Pendidikan merupakan bentuk kepedulian pemuda Batu Layar terhadap dunia pendidikan. Sebagai alumni di SDN ini kami sebisa mungkin dan melalui anggota KGTP memberikan bantuan beasiswa," ujar Ketua Umum KGTP Dedi saat dihubungi di Sambas.

Dedi menjelaskan meski beasiswa yang diberikan terbilang kecil yaitu hanya Rp500 ribu, namun menurutnya itu sebagai bentuk kerja nyata pemuda peduli terhadap pendidikan di Batu Layar. Harapannya dengan adanya beasiswa memotivasi penerima yang berprestasi untuk melanjutkan ke jenjang lebih tinggi.



"Kita sekadar memotivasi dan membantu sebisa mungkin. Alhamdulillah pihak sekolah dan masyarakat juga mendukung program ini. Dari uang yang diberikan, Rp100 ribu akan diserahkan secara tunai kepada penerima dan sisanya Rp400 ribu kita akan membawa penerima untuk membeli langsung kebutuhan sekolah di SMP atau sederajat," katanya.

Di kesempatan tersebut yang bersamaan perpisahan kelas 6 SDN 15 Sendoyan ia mengajak para orang tua murid yang hadir untuk bergotong royong memajukan pendidikan di Dusun Batu Layar tersebut.

"Insya allah jika kita bergandeng bersama soal peningkatan SDM akan mudah kita raih. Semoga tahun depan program ini ada dan akan diberikan lebih dari untuk satu orang," kata dia.

Sementara itu Kepala SDN 15 Desa Sendoyan, Darwin mengapresiasi kepedulian pemuda Batu Layar yang turut andil dalam peningkatan pendidikan melalui beasiswa. Hal yang dilakukan pemuda tersebut menurutnya selaras dengan program pribadi yang ia laksanakan yaitu pemberian beasiswa juga kepada siswa yang berprestasi.



"Tahun ini Alhamdulillah beasiswa secara pribadi saya dan ditambah dari pemuda ini semoga membantu siswa kami yang akan berpisah dengan sekolah ini untuk melanjutkan ke SMP. Harapannya ke depan masyarakat yang memiliki kelebihan harta juga andil," kata dia.

Menurut Darwin rencana pemberian beasiswa kepada siswa berprestasi jauh hari sebelum ujian sekolah dan nasional disampaikan. Dengan adanya informasi beasiswa, para siswanya yang terdiri dari 16 orang termotivasi belajar dengan bukti adanya korelasi atas prestasi yang diraih SDN 15 Desan Sendoyan di tingkat Sekolah Penyelenggara Sendoyan yang terdiri dari delapan SD, di mana SDN 15 Desa Sendoyan berhasil di posisi ketiga.

"Sebelumnya kita berada di ujung dari delapan sekolah dalam satu Sekolah penyelenggara ujian. Berkat semangat ada beasiswa, siswa kita terpacu belajar dan hasilnya sekarang sudah cukup memuaskan terutama hasil ujian sekolah. Ke depan saya berjanji dan mengajak guru lain serta pihak manapun untuk memberikan beasiswa kembali," kata dia.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ASAM MANIS SI RASA BUAH TAPPUS; BUAH HUTAN YANG TERLUPAKAN

Buah Tappus : Terlihat Buah Tappus yang sebentar lagi matang. Buah Tappus merupakan tanaman hutan yang tumbuh liar. Anda dapat menemukan tappus di Dusun Batu Layar, Desa Sendoyan. (Foto/Dedi) Ayo siapa yang masih ingat dengan si buag hutan, buah tappus. Saat ini mungkin sebagain sudah lupa atau bahkan tidak mengenal sama sekali. Buah tappus merupakan buah hutan yang tidak ditanam namun tumbuh bebas secara liar. Anda dapat menemukan tappus di hutan atau di area perkebunan karet atau hutan balantara. Buah tappus memiliki rasa asam manis seperti nano- nano. Sementara bentuk pohon tappus persis pohon lengkuas. Daun dan model pohonnya mirip sekali. Hanya saja lengkuas tidak memiliki buah. Sedangakan tappus bisa memiliki buah dan posisi buanhya muncul di tengah batang. Waktu kami kecil, saat SD tahun 2000-an, bagi anak- anak seusia tersebut sangatlah tidak asing buah tappus. Buah tappus bagi kami saat ini adalah buah untuk cemilan anak-anak selesai bermain bersama. Kami kadang secara...

BUAH UNIK SI BUAH MALEK

Buah Malek : Buah malek si buah unik ini siap diseduh dengan air panas. Tampak berwarna pink yang menandakan buah itu matang  (Foto/Hamzul) Buah malek begitu panggilan warga di desa kami. Buah yang berbentuk bundar dengan diameter sekitar 2 centi meter dan ketika buahnya matang berwana pink ini sangat unik dan khas. Khas di di sini baik dari segi keberadaanya dan cara mengkosumsinya. Terkait keberadaan buah malek ini hanya bisa ditemukan di beberapa tempat seperti di Desa Sendoyan. Sedangkan di daerah lainnya terutama di luar Kabupaten Sambas buah ini sulit ditemukan di pasar buah dan lainnya padahal buah ini super lezat. Buah ini boleh dikatatakan buah hutan. Untuk bentuk ukuran tinggi pohon malek sekitar 10-15 meter ke atas dan dan buahnya muncul di dahan besar dan kecil serta hadirnya buha bersifat begerombolan. Buah malek ini matang dapat dilihat dari warna kulitnya yang semula hijau keputih- putihan berubah menjadi pink kemerah- merahan di kelopak tangkai buah....

BATU SAWAK, SI BATU ULAR

Pemuda Batu Layar yang tergabung dalam GTP Berfoto di Kepala Batu Sawak. (Foto: Aman dan Amin) Bila anda berkunjung ke Dusun Batu Layar Desa Sendoyan, Sambas tidak ada salahnya menyempatkan diri untuk mampir ke Batu Sawak. Bentuknya seperti ular membuat masyarakat setempat menyebutnya Batu Ular Sawak. Jika diperhatikan memang ada kemiripan dari bentuknya yang bulat memanjang. Untuk pajaknya sekitar 35 meter. Sedangkan untuk lebarnya sekitar 1,5 meter dan tinggi 1 meter. Di Badan Batu Sawak Menarik dan uniknya lagi Batu Ular Sawak tersebut memiliki dua badan dan satu kepala. Untuk besar kepala memiliki pajang sekitar 2 meter dan lebar 1 meteran serta tinggi 30 centimeter. Posisi batu tersebut merambat di tanah. Lokasinya sendiri tidak jauh dari jalan dusun. Batu Sawak yang tidak jauh dari Batu Layar tersebut berada di dalam kebun karet. Menurut cerita masyarakat setempat dan berdasarkan cerita orang terdahulu meskipun harus dicek kebenaranya, Batu Sawak awalnya ada...